Agung Bramantyo Soroti Proyek Pembangunan Jembatan di Desa Kaligung

Banyuwangi, Sigapnews.co.id - Proyek pembangunan jembatan sungai bomo, penghubung Desa Kaligung Blimbingsari dengan Desa Redjoagung Kecamatan Srono,Kabupaten Banyuwangi, tengah jadi pertanyaan publik.

Pantauan dilokasi, Minggu (21/01/2024) anggaran dan sumber anggaran untuk pembangunan jembatan tersebut tidak jelas serta tidak ada papan informasi proyek yang terpasang di lokasi

Pengerjaan tanpa papan informasi proyek (plang proyek) ini tentu saja menimbulkan dugaan-dugaan negatif.

Menanggapi hal itu,salah satu aktivis di Banyuwangi yaitu Agung Bramantyo, mencurigai adanya indikasi penyelewengan anggaran karena tidak adanya transparansi publik 

“Kami malah curiga ada indikasi penyelewengan anggaran, sebab yang kami tahu, setiap pengerjaan proyek pasti dipasang papan informasi,” jelasnya.

Lebih lanjut mengatakan, ia menginginkan adanya wujud transparansi pengelolaan anggaran, baik itu dari Anggaran Daerah atau Anggran Provinsi (Jatim).

“Jangan anggap selama ini warga diam bukan berarti tidak tahu, sekarang jaman sudah serba canggih, mau akses apa saja gampang,” katanya.

Masih kata dia, papan informasi sangat penting agar masyarakat/publik mengerti dan tahu kalau adanya proyek pekerjaan yang anggaran dananya berasal dari APBN atau APBD.

“Jika tidak dipasang papan informasi, bagaimana kita bisa membaca, berapa besaran anggaran yang digunakan, siapa yang mengerjakan dan lain-lain,” ungkap Agung 

Sekarang ini sudah masuk tahun politik banyak anggran-anggaran siluman di khucurkan oleh para oknum-oknum yang butuh simpatisan atau suara dari  masyarakat.

"Yang pasti pekerjaan pembangunan jembatan di Desa Kaligung akan saya laporkan ke Kejati Jatim, terkait adanya temuan kejanggalan-kejanggalan di dalam pekerjaannya tersebut," tegas Agung (*)