Warga Keluhkan Adanya Sumur Bor Milik PUDAM di Perumahan ADI MAS Rogojampi

Tampak bangunan sumur bor di perumahan ADI MAS Rogojampi
Banyuwanginews — Warga perumah ADi MAS Rogojampi, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi, mengeluh terkait dengan berdirnya bangunan sumur bor PUDAM, Banyuwangi dilingkungan perumahan tersebut. Pasalnya warga sekitar takut terhadap dampak dari sumur bor yang berada didekat permukiaman sampai detik ini pun keluhan warga sekitar tidak ada respon dari PUDAM.
Seperti yang dikatakan warga perumahan Adi Mas kepada media ini," sebut saja namanya DK, saya cuma sebagai warga disini cuma saya bingung kenapa bangunan sumur bor itu deket dengan permukiman warga kok gak dibangun dilahan yang agak jauh dari pemukiman, apa karena kita hanya sebagai warga kecil jadi pihak-pihak tersebut tidak memikirkan dampak dari bangunan sumur bor dikemudian hari," cetus warga.
Ketua Paguyuban
Ditempat yang berbeda ketua paguyuban Agus Junaidi dikediaman nya mengatakan, warga diperumahan ini sudah menolak terkait dengan adanya pembangunan sumur bor yang berdekatan dengan permukiman warga tetapi pihak terkait tidak merespon mas keluhan warga. Salah satu contoh saja waktu pasca pengeboran dilokasi tersebut ada dinding rumah warga yang retak mas, tetapi sampai detik ini pun tidak ada respon padahal kita sudah menyampaikan kepada pihak terkait
Saya selaku ketua paguyuban perumahan ADI MAS sudah mengirimkan surat kepada PUDAM Banyuwangi tetapi sampai detik ini pun tidak ada titik terang, saya hanya minta kepada PUDAM kalau suatu saat terjadi hal-hal yang tidak di inginkan dari dampak sumur bor tersebut kepada rumah warga apalagi jarak bangunan sumur bor dengan permukiman warga terlalu dekat siapa yang akan bertanggung jawab," tegas ketua paguyuban, Senin 30/1/2023
Kami selaku warga perumahan ADI MAS juga menguatirkan hal-hal yang tidak dinginkan seperti halnya
" Apabila dikemudian hari terjadi hal-hal yang merugikan seperti penurunan permukaan tanah (amblas) rusak nya infrastruktur bangunan ataupun kemiringan bangunan dari hal tersebut apakah pihak PUDAM Banyuwangi akan bertanggung jawab," ujarnya.(joh)
Editor :Titus Yohanes