Disperta Banyuwangi Lakukan Panen Raya Padi di Poktan Mugi Rahayu Desa Kedungsari

Disperta Banyuwangi Melakukan Panen Raya Padi di Poktan Mugi Rahayu Desa Kedungsari
Banyuwanginews - Kementerian pertanian (09/03) menggelar panen padi Nusantara 1 juta hektar yang rencananya dihadiri presiden Jokowi dodo dan dipusatkan di kebumen (Jawa tengah ) dan Ngawi (Jawa timur). Pada tanggal itu dilaksanakan panen raya padi Nusantara secara serentak di 10 provinsi atau 66 kabupaten sentra padi, dari Aceh sampai Papua.
Sebagai partisipasi dalam panen raya padi Nusantara tersebut Dinas pertanian dan pangan kabupaten Banyuwangi melakukan panen raya padi di poktan Mugi Rahayu Desa Kedungsari kecamatan Tegaldlimo. Turut hadir yaitu kasubdriver Bulog, BPS, Dinas PU pengairan, Dinas koperasi UMKM Perdagangan, Camat Tegaldlimo, Danramil dan Kapolsek Tegaldlimo.
Luas panen padi kabupaten Banyuwangi tahun 2022 yaitu 118.428 Ha dengan produksi 785.935 ton. Tahun 2023 ditargetkan meningkat dengan luas panen mencapai 119.595 Ha dengan produksi 787.234 ton.
Banyuwangi merupakan lumbung padi 5 terbesar di Jawa timur. Jawa timur penghasil gabah paling luas di Indonesia dengan luas panen mencapai 1.747 juta hektar (BPS 2021).
Upaya yang dilakukan dalam rangka peningkatan produksi padi dan dan menjaga kabupaten Banyuwangi sebagai lumbung padi yaitu :
1. Peningkatan indeks pertanaman seluas 2.500 hektar
2. Teknologi budidaya padi IP400 (dengan padi berumur pendek) seluas 1.025 hektar.
3. Gerakan spot stop pengendalian hama penyakit tanaman.
4. Pengawasan pupuk bersubsidi agar tepat sasaran.
5. Penggunaan dan pengembangan pupuk alternatif sehingga petani tidak bergantung pada pupuk bersubsidi seperti pupuk hayati, pupuk organik dan pengembangan nutrisi tanaman.
Editor :Titus Yohanes