Antara Penghargaan dan Maraknya Dugaan Bisnis Pemuas Nafsu di Banyuwangi

Antara Penghargaan Dan Maraknya Dugaan Bisnis Pemuas Nafsu di Banyuwangi
Banyuwangi, Sigapnews.co.id - Diduga Praktik bisnis lendir di wilayah Kabupaten Banyuwangi semakin tak terkendalikan, sungguh sangat memprihatinkan Kabupaten yang telah banyak menerima penghargaan dari pemerintah pusat akan tercoreng dengan adanya tempat prostitusi tersebut.
Apakah Pemerintah Kabupaten Banyuwangi tutup mata terhadap tempat prostitusi atau bisnis lendir tersebut???
Komplek yang terletak di Dua Kecamatan yaitu Kecamatan Rogojampi yang dikenal dengan Padang pasir, serta Kecamatan Singojuruh yang dikenal Padang Bulan Tempat lokalisasi tersebut diduga masih ramai dihuni para wanita pemuas birahi. Mengapa berani ? Apakah ada oknum keamanan yang membekingi?
Agung Bramantyo Selaku Ketua Komunitas Pemerhati Banyuwangi mengatakan,," Saya sangat berharap agar Pemerintah Daerah dan satpol PP segera merazia tempat tersebut. Sekaligus untuk ditegakkan peraturannya.
Kami meminta kepada pemerintah Banyuwangi dan Satpol-PP memberikan sanksi yang tegas. Agar tempat lokalisasi tersebut tidak beroperasi lagi. Anehnya, Pemerintah kok gak tahu, padahal tempat lokalisasi tersbut buka terang-terangan walaupun di bulan Ramadhan kemarin tetap saja bisnis lendir terus beroperasi, cetus Agung
Tidak hanya praktik prostitusi di tempat lokalisasi tersebut. Belakangan juga marak bisnis pemuas nafsu itu merebak di tempat-tempat karaoke, Banyak wanita purel menjajakan diri dan mangkal di tempat tempat karaoke di wilayah Banyuwangi
Saya ketua Komunitas Pemerhati Banyuwangi sangat mengapresiasi kinerja pemkab Banyuwangi beserta jajarannya, saya yakin pemerintah Kabupaten Banyuwangi tidak akan tinggal diam terkait permasalahan ini, hal ini bisa mencoreng nama baik pemerintah Kabupaten yang telah banyak mendapatkan nominasi atau penghargaan dari pemerintah pusat, ujar Agung. Kamis (16/5/2024)
Editor :Titus Yohanes