Terobosan Inovasi Dinas Pertanian Dan Pangan Untuk Peternak

Dinas Pertanian dan Pangan bimbingan teknis pembuatan pakan ternak
Banyuwangi News - Hari Selasa, 14 Juni 202 dinas pertanian dan pangan kabupaten Banyuwangi melaksanakan bimbingan teknis pembuatan pakan ternak yang bertempat di Lingkungan Watu Ulo RT 002 RW 001 Kelurahan Bakungan.
Dalam acara tersebut tampak hadir Perangkat Kelurahan Bakungan, Kepala Bidang Budidaya Peternakan Dinas Pertanian kabupaten Banyuwangi dan Toton Fatoni peternak sapi perah dari kaligondo sebagai narasumber dalam acara tersebut.
Dalam acara tersebut terdapat dua Narasumber, pertama Abdul Rozak Kepala Bidang Budidaya Peternakan Dinas Pertanian kabupaten Banyuwangi dan Toton Fatoni peternak sapi perah dari kaligondo. Selain itu hadir pula Sekretaris Kelurahan Bakungan Prasetyo yang datang mewakili Lurah yang sedang melaksanakan pendidikan.
Abdul Rozak menjelaskan ada tiga faktor yang menentukan seorang peternak mengalami keberhasilan dalam mengembangkan usaha ternaknya agar setiap tahun tidak mengalami kerugian dan terus berkembang.
"Pertama yang harus diperhatikan adalah bibit ternak, kedua yang pasti adalah pakan hewan ternak, dan yang ketiga yang paling penting adalah menajemen (pengelolaannya)," ungkapnya.
KABID Dinas Pertanian dan Pangan menekankan kepada para peternak yang hadir untuk lebih memperhatikan faktor yang ketiga yaitu menajemen. Karena menurutnya meskipun kedua faktor tersebut sudah terpenuhi, namun jika pengelolaan atau menagemennya rusak atau gagal pasti akan menjadi sia-sia hasilnya.
"Menagemen itu meliputi masalah kandang hewan ternak, penanggulangan atau pencegahan penyakit terhadap hewan ternak dan marketing pemasaran hewan ternak. Maka kata kuncinya kesuksesan peternak itu meliputi tiga faktor tersebut, tanpa ketiga faktor tersebut mustahil peternak akan berhasil atau menghasilkan untung," Ujarnya.
Selanjutnya Toton Fatoni, peternak sapi perah kaligondo menjelaskan pembuatan pakan fermentasi atau silase bisa membuat pakan hewan ternak awet tahan lama.
"Selain membuat tahan lama, silase juga bisa membuat kandungan nutrisi pakan hewan tetap baik meskipun dalam jangka waktu yang cukup lama. Bahan-bahan yang bisa di fermentasi meliputi rumput, daun-daunan, jerami dan pohon jagung atau yang biasa di sebut tebon," Katanya.
Lebih lanjut mas Toton menambahkan, silase ini juga membuat nafsu makan hewan ternak menjadi lahap. Selain itu juga bisa membuat sang peternak bisa melonggarkan waktunya untuk kegiatan lainnya.
"Rata-rata para masyarakat ini tujuan awalnya emelihara hewan ternak adalah untuk sambian aktivitas dan menambah pundi-pundi penghasilan. Maka fermentasi pakan hewan ini bisa menjadi solusi, dan memudahkan para peternak untuk mengembangkan usaha ternaknya. Bukan hanya sekedar untuk mengisi waktu luang namun bisa menjadi profesi atau pekerjaan tetap, apalagi untuk generasi muda agar bisa benar-benar terjun dan berkecimpung di dunia ternak hewan". Pungkasnya.(jo)
Editor :Titus Yohanes