Layangkan Surat Ke ASDP, LDKS PIJAR Siap Demo jika Tak Ditanggapi

Layangkan Surat Ke ASDP, LDKS PIJAR Siap Demo
Banyuwanginews - Lembaga Diskusi Kajian Sosial Pilar Jaringan Aspirasi Rakyat (LDKS PIJAR) hari ini melayang surat permohonan jawaban kepada General Manager (GM) Angkutan Sungai Danau Perairan (ASDP) Ketapang Banyuwangi.
Hal ini dilakukan oleh LDKS PIJAR berkaitan dengan munculnya pemberitaan media beberapa hari lalu yang tidak ditanggapi oleh GM ASDP. Padahal itu bertentangan dengan Surat Edaran Nomor: 22 Tahun 2022 tentang ketentuan perjalanan orang dalam negeri pada masa pandemi Covid 19.
Wakil ketua II Mahfud Wahib mengatakan jika pihaknya ingin agar penerapan SE Satgas Covid-19 di pelabuhan Ketapang benar-benar dijalankan sesuai prosedur. Senin, (25/7/22).
"Didalam pemberitaan media ada sekitar 8 sampai 10 bus yang langsung melintas masuk ke dalam pelabuhan tanpa melalui pemeriksaan di pos check-in pelabuhan, dan jawaban dari GM kepada media terkesan lari dari tanggungjawab. Hal inilah yang membuat kami melayang surat ke ASDP," kata Mahfud.
Selain itu, pihaknya juga meyakini bahwa kejadian serupa seperti meloloskan penumpukan tanpa hasil tes RT-PCR atau rapid test Antigen yang menunjukkan hasil negatif dan sudah melakukan vaksinasi sering terjadi disana.
"Jangan dijadikan formalitas belaka SE Nomor: 22 Tahun 2022, selain itu kami juga mendapatkan informasi jika disana diduga sering terjadi praktek PUNGLI yang dilakukan oleh oknum ASDP," tandasnya.
Maka dari itu Mahfud mewakili LDKS PIJAR meminta jawaban tertulis dari pihak yang bersangkutan. karena lembaganya berkirim surat secara resmi kepada pihak ASDP.
"Sesuai dengan kesepakatan pengurus, kami memberikan waktu 7 hari untuk pihak ASDP menjawab surat kami, jika tidak menjawab berarti GM selaku penanggung jawab mengiyakan kecurigaan kami," pungkasnya.
Ketika teman-teman wartawan menanyakan langkah apa yang dilakukan LDKS PIJAR ketika ASDP tidak menghiraukan surat yang telah diajukan?
Aktivis asal Wongsorejo ini menjawab "KETUM kami (Bondan Madani) julukannya Si Raja Demo, kalau bukan demo di depan pelabuhan Ketapang lalu apalagi yang akan dilakukan. Taretan Wongsorejo menjadi garda terdepan," imbuhnya sambil tersenyum.(jo)
Editor :Titus Yohanes
Source : LDKS PIJAR