Anniversary PKH 15 Tahun dan Kiprahnya Mengabdi Untuk Negeri, Hadir Sebagai Solusi

Banyuwanginews - Dalam memperingati hari jadi PKH yang ke 15 ini sekitar 90 SDM PKH Banyuwangi hadir dan berkumpul di cafe sekawan kecamatan sempu. Selasa 26 Juli 2022.

Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program pemerintah pusat melalui Kementrian Sosial RI  yang dilaksanakan sejak tanggal 25 Juli 2007 hingga sekarang ini. PKH adalah bantuan sosial bersyarat bagi keluarga kurang mampu yang sudah ditetapkan melalui SK Kementrian sosial RI.

Program ini bertujuan untuk memutus rantai kemiskinan dengan cara meningkatkan kemanpuan Keluarga Penerima manfaat (KPM) dalam hal pendidikan, Kesehatan dan Kesejahteraan sosial, dalam kiprahnya selama 15 tahun PKH Indonesia  telah banyak memberikan kontribusinya kepada pemerintah dalam membangun Negeri ini.

Untuk mendukung dan mensukseskan pelaksanaan PKH maka diangkatlah,  Pendamping Sosial PKH yang ditempatkan di setiap kecamatan sesuai Alamat Domisilinya hal ini bertujuan agar ada percepatan penanganan bila terjadi trouble atau masalah seperti, keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum bertransaksi, KPM Kartu Keluarga Sejahtera(KKS) terblokir, KKS hilang dan lain lain.

Selain itu seorang pendamping sosial juga harus memberikan edukasi kepada KPM PKH terkait Mengasuh dan mendidik anak, Kesehatan ibu hamil dan menyusui, Perlindungan anak, Cara mengelola keuangan keluarga serta cara merawat Lansia dan Disabilitas, setiap KPM harus bisa memahami bagaimana mengakses layanan Pendidikan dan Kesehatan yang disediakan oleh pemerintah maupun swasta. 

Telah banyak inovasi-inovasi yang dibikin oleh para pendamping PKH khususnya yang ada di Kabupaten Banyuwangi ini guna mendukung tercapainya tujuan PKH Seperti, Sekolah PKH, Bank Sampah, Tabungan Koin, Gerakan Gemar menabung, kelompok usaha dan lainya.

Kordinator PKH Kabupaten Banyuwangi Manshur Mustofa, M.Pd menyampaikan
"Dalam moment yang baik dan mulia ini saya ingin Mengajak kepada teman teman pendamping, Sosial PKH agar lebih di tingkatkan lagi intensitas ketemu dengan KPM,edukasi mereka, bina mereka, Berdayakan terus mereka. Ciptakan terus inovasi inovasi kreatif dan sampaikan serta Sosialisasaikan terkait info info penting kepada mereka agar mereka benar benar bisa menjadi keluarga yang mandiri sejahtera sesuai harapan bangsa, hari ini masih ada KPM PKH yang datang langsung ke dinas sosial kabupaten Banyuwangi untuk mepertanyakan hal ini dan terkait bantuan sosial.

Ini  mengindikasikan alur komunikasi berjenjang  ada yg terputus, perlu menjadi perhatian kita semua mengingat salah satu tugas pendamping sosial PKH adalah mengedukasi KPM, kedepan saya berharap cukup dan selesai oleh peran teman teman pendamping.

Masih bersama Mansur mustofa "terkait progres serapan bansos PKH tahap 2(dua)  yang belum 100 persen, saya berharap dan menekankan kepada seluruh pendamping PKH Agar segera menuntaskannya dengan terjun lapang jemput bola edukasi KPM, bila ada kendala segera dikoordinasikan.

Mengingat bansos itu ada masa cut off nya bila melewati 100 hari bansos tidak terserap maka, Rekening KPM akan terblokir dari pusat kasihan kan mereka tapi di banyuwangi belum sampai terjadi pemblokiran karena kasus seperti itu. Alhamdulillah tidak terasa sudah 15 tahun perjalanan pkh berkiprah untuk negeri ini terimakasih Tim PKH Banyuwangi yang sudah berdedikasi untuk masyarakat banyuwangi, kita tahu bahwa " bangsa ini besar harus di bangun oleh orang orang tegar".Pungkasnya.(team)